Cerita

Momen Karyawati Pabrik Bulu Mata di Purbalingga Ngidam Ketemu Ganjar

Momen Karyawati Pabrik Bulu Mata di Purbalingga Ngidam Ketemu Ganjar

PURBALINGGA – Mauly Arista Ningsih, kaget bukan kepalang saat Ganjar Pranowo berkunjung di pabrik bulu mata, tempatnya bekerja di Kecamatan Kalimanah, Purbalingga, Senin (15/1/2024). Mauly yang sedang hamil muda ternyata ngidam ingin bertemu dengan calon presiden nomor urut 03 itu.

Ganjar diajak keliling oleh jajaran direksi untuk melihat langsung proses produksi bulu mata. Melihat kedatangan Ganjar, para karyawan mendadak heboh, sebagian bahkan rela meninggalkan pekerjaan mereka sejenak untuk bersalaman dan berfoto.

Satu di antaranya adalah Mauly Arista Ningsih, yang berani menyapa dan bersalaman dengan Ganjar. Kepada Ganjar, dia mengaku sedang hamil dua bulan dan ngidam bertemu Ganjar.

“Saya hamil, Pak. Dan ngidam ketemu Bapak,” tutur Mauly sambil tersenyum.

Ganjar pun langsung meresponnya dengan menanyakan kondisi kehamilan Mauly.

“Ini hamil ke berapa? Kalau sudah dua jangan lupa habis ini KB. Dan, jangan lupa itu dijaga, diberi vitamin, asupannya harus cukup,” ujar Ganjar.

Ibu muda asal Desa Kembaran Kulon, Purbalingga itu tidak mampu menyembunyikan kebahagiaannya, karena ngidamnya dapat terpenuhi. Ia mengaku senang bisa bertemu secara langsung dengan Ganjar.

“Rasanya senang karena saya memang ngidam ketemu Pak Ganjar. Harapannya nanti anak saya bisa seperti Pak Ganjar. Ya pinternya, ya rejekinya. Orangnya gagah,” harap Mauly.

Sementara itu, Ganjar Pranowo mengapresiasi pabrik bulu mata tersebut karena memperhatikan karyawati yang hamil. Yakni dengan memberikan rompi khusus bertuliskan” Ibu Hamil”.

“Ini bagus dikasih rompi sebagai simbol kalau sedang hamil,” paparnya.

Ganjar juga menyinggung soal dunia industri yang mampu mampu menjadi lapangan pekerjaan bagi masyarakat.

“Ini bagus, karena mampu bersaing di tingkat global dan ini memiliki karyawan yang banyak. Dan, produknya semua ekspor, sehingga memberikan devisa,” ucapnya.

Perusahaan lokal, bagi Ganjar, perlu mendapatkan perhatian dari pemerintah.

“Saya terima kasih untuk perusahaan-perusahaan atau investor lokal seperti ini. Jadi ini perlu mendapat perhatian,” tandasnya.



Shares:

Info Terkait

Show Comments (0)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

1 + twenty =